Kamasutra -
Seks Masa Depan
Kamasutra
- sebuah buku pengetahuan seks hindu kuno yang di tulis oleh
Vassyayana, kini begitu di gandrungi. Edisi terbarunya yang juga
di tulis dalam bahasa Inggris, jadi trend bagi orang-orang barat
untuk melakukan seks dengan filosofi tinggi. Kamasutra adalah
seks masa depan. Bagaimana dengan di Indonesia sendiri ?
benarkah para raja Jawa memilih kitap asmorogomo sebagai panutan
seksnya?. Untuk mendapatkan keturunan yang berkualitas.
Kamasutra memang komplit dan tetap relevan digunakan hingga saat
ini. Buktinya sebi cinta ala Hindustan itu makin populer.
Beragam gaya bercinta dengan filosofi yang begitu dalam kini
tenganh menjadi tren di kalangan orang-orang barat.
Vassyayana sendiri - si penulis - begitu brilian dan jeli untuk
menggunakan detil percintaan menjadi pengetahuan seks yang
sangat dibutuhkan. Terutama untuk pasangan yang mendambakan
keharmonisan rumah-tangga. sebagai contoh dalam hubungan intimm
antar dua insan, Vassyayana menandai ada 6 jenis hubungan yang
mesti di ketahui. dari hubungan spontan, mesra, palsu, pelarian,
hubungan tak seimbang, sampai hubungan yang penuh kepalsuan.
Vassyayana menulis, semua hubungan intim tersebut menciptakan
surga asmara bagi pelakuknya. tapi bagaimanapun juga, hubungan
yang dilakukan secara spontan dan penuh kemesraan lebih
menghasilkan kepuasan yang hakiki. Ini dibandingkan dengan
hubungan yang penuh kepalsauaan, yang dicontohkan sebagai
permainan cinta yang dilakukan laki-laki dengan wanita
penghibur. :memnag surga asmara dpat tercipta dalam banyak hal,
tapi untuk menjamin kehidupan keluarga yang bahagia sebaiknya
hal semacam itu dijauhi.", tulisnya.
Untuk menghasilkan hubungan yang ideal antara dua insan yang
berlainan jenis, Vassyayana membaginya dalam tiga golongan.
Untuk lelaki dibagi menjadi 3 kategori, yaitu kelinci, lembu dan
kuda. Sedangkan wanita terbagi dalam golongan rusa, kuda betina
dan gajah. Idealnya laki-laki kelinci bertemu dengan wanita
kelinci, lembu bertemu kuda betina, dan kuda bertemu gajah.
Pertemuan tidak seimbang terjadi jika lembu bertemu dengan rusa,
atau kuda dengan kuda betina.
Untuk ukuran nafsu, Vassyayana juga membaginya dalam tiga
golongan nafsu : nafsu kecil, sedang dan besar. Sebaiknya nafsu
kecil juga bertemu dengan nafsu kecil, bukan sebaliknya nafsu
kecil bertemu dengan nafsu besar, karena akan mendghasilkan
pertemuan yang tidak seimbang. Begitu pula dengan waktu, terbagi
dalam tiga golongan ; waktu yang singkat, sedang dan lama.
Masih soal waktu, dalam kamasutra dijelaskan, bahwa lelaki akan
menghentikan hubungan seksualnya jika telah mencapai kepuasan.
tapi tidak dengan wanita, meski telah mencapai klimaks,
aktivitasnya akan turun secara lambat. Karena itu seorang pria
seharusnya masih memberikan kecupan dan belaian sampai si wanita
benar-benar selesai.
Selain mengupas teknik berhubungan intim yang bisa memuaskan
kedua belah pihak. Kamasutra juga mengajarkan cara-cara
berpelukan yang aduhai. dari peluakan biasanya sampai dengan
pelukan pemanasan, awal dimulainya hubungan lebih intim. Ada 10
cara berpelukan yang dipaparkan, diantaranya, pelukan menusuk,
pelukan susu dan air sampai pelukan lilitan tumbuhan menjalar.
Ciuman bagi Vassyayana merupakan misteri yang sampai kinisulit
untuk diungkapkan. Banyak jenis cara berciuman, dari yang biasa
sampai yang mengarah pada hubungan yang lebih intim. Dalam
kamasutra di sebutkan ada 15 titik gairah seseotang wanita jika
menerima ciuman, yakni : daerah kening, pelupuk mata, hidung,
pipi, sisi leher, belakang telingga, daun telingga, buah dada,
bibir bagian dalam mulut, persambungan paha, paha bagian dalam,
ketiak, pusar dan kemaluan. Vassyayana juga mengajarkan 10
teknik berciuman, dari ciuman langsung, membelok, melekat,
ragu-ragu, hingga ciuman melayang.
Cengkeraman pada wanita menurut kamasutra bisa dilakukan dengan
perasaan sayang, sehingga bagi si wanita cengkeraman itu tidak
menyakitkan, tapi sebaliknya justru memnagkitkan gairah. ada
beberapa jebis cengkeraman yang diajarkan, yaitu cvengkeraman
tekanan kuku, bulan sabit, bulatan, garis, cakar harimau, kaki
burung merak, lompatan kelinci, dan daun bunga teratai.
Sementara daerah sensitif yang tepat untuk di cengkeram, di
antaranya daerah di sekitar kuping, bibir, leher dan
sekelilingnya, ketiak, payudara, bagian tengah dari tubuh,
daerah pinggl dan paha.
Yang disebut tekanan kuku menurut Vassyayana , biasanya
dilakukan oleh mereka yang sudah berpengalaman, sehingga
memiliki kepandaian menekan yang maksimal, di iringi
elusan-elusan yang membuat bulu roma berdiri. Mula-mula di
belakan kuping, buah dada, perut, sekitar kemaluan, serta bagian
sebelah dalam paha.
Sedangkan yang disebut tekanan kaki burung merak adalah tekanan
asmara pada tubuh lawan jenisnya, agak sulit dipelajari dan
memerlukan percobaan yang cukup lama. Biasanya yang menjadi
sasaran adalah buah dada, dengan meningalkan bekas lima jari
berupa lengkungan kuku yang berwarna kemerah-merahan. Ada lagi
tekanan lompatan kelinci, yang penggunaannya seakan-akan
melakukan genggaman pada buah dada, khusunya daerah sekitar
puting.
Kamasutra juga membahas berbagai ragam gigitan mesra. Khusus
untuk gigitan, Vassyayana tak sependapat bahwa daerah peka
wanita selalu sama pada waktu yang berbeda. Kalau pada hari ini
daerah sensitif istri anda ada di belakang telingga. Seminggu
kemudian akankah masih disitu? ataukan pindah ke dada? Untuk
menemukan daerah peka saat bercumbu, diperlukan insting yang
tepat.
Vassyayana membagi ciuman mesra dalam 8 jennis, diantaranya
adalah gigitan tersembunyi. Yaitu gigitan yang muncul akibat
gairah yang meluap dari kedua belah pihak, dimana yang mengigit
dan di gigit saling mengimbangi. tak jarang, yang digigit justru
menantang untuk gigitan yang lebih dalam, karena akan
menimbulkan kenikmatan yang lebih besar. Yang lain adalah
gigitan membengkak, gigitan garis mata, gigitan titik utama,
gigitan berpasangan, gigitan karang dan permata, gigitan awan
retak, serta gigitan babi hutan. Yang dimaksud terakhir adalah
gigitan yang merupakan puncak kegairahan seorang kekasih pada
pasangannya, dan biasanya yang menjadi sasaran bagian leher,
bahu, dan payudara. cara gigitan babi hutan sebenarnya sedikit
menunjukkan kesadisan, tapi bagi sang suami-istri yang tengah
berada di puncak geloranya, hal itu tak menyakitkan malah justru
menimbulkan gairah keduanya.
Dalam kamasutra, Vassyayana juga menguraikan tipe-tipe wanita
dari karakterr seksnya. Ada dua tipe wanita yang suka di
perlakukan dengan agak keras, diantaranya dengan pukulan-pukulan
mesra atau gigitan. Ada juga yang menginginkan hubungan intim
secara lembut, dengan kata lain tidak ingin disakiti dengan cara
apapun juga. Tapi banyak juga yang justrur acuh tak acuh
menghadapi berbagai bentuk rayuan pria. Biasanya tipe wanita
seperti ini mengendaki segala sesuatu berlangsung secara kasar.
Seorang lelaki yang mencumbunya di harapkan berperan sebagai
algojo.
Vassyayana juga menulis, para wanita India memiliki selera seks
yang berbeda, tergantung dari tempat asalnya.
- Wanita dari India tengah, pada umumnya memiliki sifat agung
dan mulia. Tidak menyukai sikap pria yang buas dan kasar,
sebaliknya mereka menyukai kelembutan dan mengharapkan hubungan
intim sewajarnya.
- Wanita dari daerah Avantika, umumnya menyukai seks yang penuh
kekerasan.
- Wanita dari Maharastha, trkenal agak kasar dan bicara
blak-blakan terutama soal seks. bagi mereka seks merupakan
kesenangan hidup yang harus di perolehnya.
- Wanita dari Vanavasi. agak tertutup dan lambat mengenal
kehidupan seks dengan sewajarnya. Pada umumnya tidak memiliki
gairah yang besar, tapi selalu berusaha melayani pasangan
sebaik-baiknya.
- Wanita Aparatika, cenderung memiliki gairah seks yang besar,
dan mereka begitu menghargai laki-laki yang perkasa dalam
berhubungan seks.
Dalam kamasutra juga diterangkan bahwa masing-masing ukuran
fisik memiliki teknik-teknik tertentu untuk penyesuaian dengan
lawan jenisnya, baik itu wanita jenis rusa, kuda betina, maupun
gajah. Juga di tunjukkan liku-liku berhunbungan seksual aneka
posisi.
Sebagai contoh, di tunjukkan tiga macam cara tradisional
golongan wanita rusa dalam posisinya. Diantaranya :
- Sistem
Terbuka
Disini wanita rusa mengangkat bagian tengah tubuhnya keatas dan
pria bertindak sebagaimana mestinya.
- Sistem Menganga
Disini wanita membuka pahanya lebar-lebar atau mengangkat
sedikit pahanya.
- Sistem Isteri Indra
Suatu posisi wanita untuk menjepit, kedua kakinya dalam keadaan
di rapatkan.
Selain itu ada posisi lain yang disarankan, diantaranya,
"posisi kuda betina", "posisi melingkar",
"posisi ditekan", "posisi membelah bambu",
serta "posisi kepiting".
Kalau mau di simak, beragam posisi hubungan seksual yang di
ungkapkan Kamasutra dan yang di tulis berabab-abad silam, memang
tidak beda dengan yang ada sekarang. Bedanya mungkin, hal itu
dilakukan dengan nilai filosofi tinggi, melalui tahapan-tahapan
yang penuh makna dan gelora gairah yang besar. Seks menurut
kamasutra memang tidak sekedar berhubungan intim. *fr
Sumber
: majalah liberty 1997
|